Analisis dan penilaian keuangan Internasional ditandai dengan banyak kontradiksi. Disatu sisi, begitu cepatnya proses harmonisasi standar akuntansi telah mengarah kepada semakin meningkatnya daya banding informasi keuangan di seluruh dunia. Namun demikian, sejumlah besar perbedaan dalam praktik pelaporan keuangan masih ada.
Perusahaan dunia mengungkapkan informasi yang semakin banyak dan semakin kredibel, oleh karena itu banyak negara, termasuk Cina, Korea, Republik Ceko, dan Rusia, berupaya keras untuk memperbaiki ketersediaan dan kualitas informasi mengenai perusahaan publik.
Terlepas dari kontradiksi yang masih terus berlanjut, hambatan untuk analisis dan penilaian keuangan Internasional semakin menurun dan pandangan para analis secara umum masih positif. Globalisasi pasar modal, kemajuan dalam teknologi informasi dan kompetisi antar pemerintah nasional, bursa efek dan perusahaan-perusahaan untuk menarik investor, dan kegiatan perdagangan yang meningkat masih terus berlanjut. Secara bersama-sama, kekuatan-kekuatan ini memberikan inisiatif bagi pemerintah untuk memperbaiki praktik pelaporan keuangan eksternal mereka.
Globalisasi dan perbaikan dalam akuntansi dan pengunagkapan Internasional yang masih berlanjut mengaburkan perbedaan antara analisis keuangan lintas batas dan dalam suatu wilayah. Melalui implementasi Euro, bersamaan dengan kemajuan terus menerus dalam praktik pengungkapan perusahaan di Eropa, strategi diversifikasi portofolio di Eropa semakin didasarkan pada sektor industri dan bukan berdasarkan negara. Daripada menyeimbangkan pemilihan saham di antara negara-negara dengan mata uang kuat dan lemah, manajer portofolio semakin memusatkan perhatian untuk memilih perusahaan yang terbaik di suatu industri tanpa melihat negara asal. Globalisasi juga berarti analisis yang terlalu domestik menjadi semakin kurang relevan. Ketergantungan satu sama lain semakin meningkat dan tidak ada perusahaan dapat menghindar dari peristiwa yang terjadi di seluruh dunia.
Sumber :
Choi, Frederick D. S. Dan Meek, Gary K. 2005. Akuntansi Internasional-Buku 2 Edisi 5. Jakarta: Salemba.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar